10 Langkah Skincare Rutin untuk Mengatasi Kulit Kering Secara Efektif

Table of Contents

 

Memiliki kulit kering sering kali membuat tidak nyaman. Sensasi kulit terasa kencang seperti ditarik, kusam, bahkan hingga mengelupas dan gatal tentu dapat mengganggu penampilan serta rasa percaya diri. Kondisi ini terjadi ketika kulit kekurangan minyak alami atau lipid yang berfungsi sebagai pelindung untuk menahan kelembapan.

Banyak orang mengira bahwa menggunakan pelembap saja sudah cukup. Padahal, merawat kulit kering membutuhkan rangkaian perawatan atau skincare yang tepat dan konsisten, baik di pagi maupun malam hari. Rutinitas yang benar akan membantu menghidrasi kulit, memperbaiki lapisan pelindung kulit (skin barrier), dan mengembalikan kesehatannya.

Lantas, bagaimana urutan dan cara memilih produk skincare yang tepat untuk kulit kering? Simak panduan lengkapnya di bawah ini.

1. Gunakan Pembersih Wajah yang Lembut

Langkah pertama dan paling mendasar dalam setiap rutinitas perawatan wajah adalah membersihkan kulit. Bagi pemilik kulit kering, memilih pembersih yang salah dapat memperburuk kondisi kulit Anda. Hindari pembersih yang mengandung sulfat (seperti SLS/SLES) dan alkohol tingkat tinggi yang dapat menghilangkan minyak alami kulit.

Sebagai gantinya, pilihlah pembersih wajah yang lembut dengan formula krim, losion, atau gel yang menghidrasi. Cari produk yang mengandung bahan seperti ceramide, glycerin, atau hyaluronic acid yang dapat membersihkan tanpa membuat kulit terasa kaku atau kering setelahnya.

2. Aplikasikan Hydrating Toner Setelah Mencuci Muka

Setelah wajah bersih, jangan biarkan kulit mengering sepenuhnya. Segera aplikasikan hydrating toner saat kulit masih dalam keadaan setengah basah. Toner jenis ini berfungsi untuk memberikan lapisan hidrasi pertama, menyeimbangkan pH kulit, dan mempersiapkan kulit untuk menyerap produk skincare berikutnya dengan lebih baik.

Pilih toner yang tidak mengandung alkohol dan kaya akan bahan-bahan yang menenangkan serta melembapkan, misalnya aloe vera, centella asiatica, atau rose water.

3. Pilih Serum dengan Kandungan Melembapkan

Serum adalah produk dengan konsentrasi bahan aktif yang tinggi untuk menargetkan masalah kulit spesifik. Untuk kulit kering, serum yang difokuskan untuk hidrasi adalah sebuah keharusan. Carilah serum dengan kandungan hyaluronic acid, yang dikenal mampu menarik dan menahan hingga 1000 kali beratnya dalam air.

Selain itu, kandungan seperti glycerin, niacinamide, dan squalane juga sangat baik untuk membantu memperkuat skin barrier dan menjaga kelembapan kulit lebih lama.

4. Kunci Kelembapan dengan Pelembap yang Tepat

Pelembap atau moisturizer adalah langkah krusial yang tidak boleh dilewatkan. Fungsinya adalah untuk mengunci semua hidrasi dari produk-produk sebelumnya dan membentuk lapisan pelindung di atas permukaan kulit. Untuk kulit kering, pelembap dengan tekstur yang lebih kental seperti krim lebih disarankan daripada losion yang ringan.

Pilih pelembap yang mengandung kombinasi bahan humektan (menarik air), emolien (menghaluskan permukaan kulit), dan oklusif (mencegah penguapan air). Contoh bahan-bahan yang baik ditemukan dalam pelembap untuk kulit kering adalah shea butter, ceramide, dan minyak nabati seperti jojoba oil.

5. Jangan Lewatkan Tabir Surya (Sunscreen) di Pagi Hari

Paparan sinar matahari adalah salah satu musuh terbesar bagi semua jenis kulit, termasuk kulit kering. Sinar UV dapat merusak skin barrier, menyebabkan penguapan air dari kulit, dan mempercepat tanda-tanda penuaan. Oleh karena itu, wajib menggunakan tabir surya atau sunscreen setiap pagi sebagai langkah terakhir rutinitas Anda.

Pilih sunscreen dengan minimal SPF 30 dan PA+++ yang memberikan perlindungan dari sinar UVA dan UVB. Saat ini, sudah banyak produk sunscreen yang diformulasikan khusus untuk kulit kering dengan tambahan bahan pelembap.

6. Lakukan Double Cleansing di Malam Hari

Pada malam hari, membersihkan wajah saja seringkali tidak cukup, terutama jika Anda menggunakan makeup atau beraktivitas di luar ruangan. Metode double cleansing sangat dianjurkan.

Mulailah dengan pembersih berbahan dasar minyak (cleansing oil atau cleansing balm) untuk melarutkan makeup, sunscreen, dan kotoran. Setelah itu, lanjutkan dengan pembersih berbahan dasar air (water-based cleanser) yang lembut seperti yang Anda gunakan di pagi hari.

7. Eksfoliasi Secara Bijak, Jangan Berlebihan

Eksfoliasi berfungsi untuk mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk dan menyebabkan kulit terlihat kusam. Namun, pemilik kulit kering harus berhati-hati. Eksfoliasi yang berlebihan dapat merusak skin barrier dan membuat kulit semakin kering.

Lakukan eksfoliasi cukup 1-2 kali seminggu. Pilih eksfoliator kimia yang lembut seperti Lactic Acid (AHA) atau Polyhydroxy Acid (PHA) yang cenderung lebih ringan dan memiliki sifat melembapkan, dibandingkan dengan eksfoliator fisik (scrub) yang bisa jadi terlalu kasar.

8. Cari Kandungan Skincare yang Tepat

Nah, saat memilih produk, ada beberapa kandungan bahan aktif (hero ingredients) yang sangat bermanfaat untuk kulit kering. Pastikan Anda mencari bahan-bahan berikut pada label kemasan produk Anda:

• Hyaluronic Acid: Molekul gula yang berfungsi sebagai magnet air untuk menjaga kulit tetap kenyal.
• Ceramides: Lipid atau lemak yang secara alami ada di kulit dan berfungsi untuk membangun skin barrier.
• Glycerin: Humektan yang menarik kelembapan dari udara ke dalam kulit.
• Niacinamide: Selain mencerahkan, bahan ini juga terbukti dapat meningkatkan produksi ceramide di kulit.
• Squalane: Emolien yang sangat baik untuk melembutkan dan melembapkan kulit tanpa terasa berat.

9. Hindari Bahan yang Dapat Memicu Iritasi

Selain mencari bahan yang baik, penting juga untuk mengetahui bahan apa yang sebaiknya dihindari. Beberapa bahan kimia dapat membuat kulit kering menjadi lebih parah atau bahkan menyebabkan iritasi. Waspadai kandungan seperti:

• Alkohol Denat (Denatured Alcohol): Dapat sangat mengeringkan kulit.
• Pewangi (Fragrance): Pewangi buatan adalah salah satu penyebab iritasi kulit yang paling umum.
• Sulfat (SLS/SLES): Sering ditemukan di pembersih yang dapat menghilangkan minyak alami kulit.

10. Perhatikan Gaya Hidup dan Asupan Cairan

Perawatan kulit tidak hanya datang dari luar, tetapi juga dari dalam. Pastikan Anda minum air putih yang cukup sepanjang hari untuk menjaga tubuh dan kulit tetap terhidrasi. Selain itu, konsumsi makanan yang kaya akan asam lemak esensial, seperti alpukat, ikan salmon, dan kacang-kacangan, dapat membantu mendukung kesehatan kulit Anda.

Merawat kulit kering memang membutuhkan kesabaran dan konsistensi. Dengan mengikuti urutan yang benar dan memilih produk dengan kandungan yang tepat, kulit Anda bisa kembali sehat, lembap, dan bercahaya.

Jika kondisi kulit kering Anda sangat parah, disertai kemerahan, atau rasa gatal yang hebat dan tidak membaik dengan perawatan mandiri, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit. Dokter dapat membantu mendiagnosis penyebab pastinya dan memberikan penanganan yang lebih spesifik sesuai kondisi Anda.

Penulis : Imel Mardiana Aulia Putri (mel)