Kuliner Midnight di Malang: Dingin-Dingin Asyik Makan Enak Sampai Pagi!
Kalau kamu pernah jalan
malam di Malang, pasti tahu rasanya: udara dingin menyusup, jalanan agak sepi,
tapi perut justru makin lapar. Untungnya, kota ini punya warung malam Malang
yang buka sampai larut, bahkan ada yang 24 jam. Cocok banget buat anak kos, supir malam, arek Malang, atau
bahkan pemudik
yang baru nyampe tengah malam dan butuh pengganjal perut.
Nah, berikut ini beberapa
tempat kuliner khas
Malang yang wajib dicoba kalau kamu lapar tengah malam.
Rasanya? Bikin nagih. Suasananya? Cozy dan khas kota dingin. Yuk, simak!
Rawon Rampal – Legendaris
Sejak Zaman Dulu
Buat kamu yang pengin makan
berat tengah malam, Rawon
Rampal adalah jawaban paling mantap. Warung ini sudah buka
sejak 1940-an dan terkenal banget di kalangan warga Malang maupun wisatawan.
Kenapa Wajib Dicoba?
· Kuah hitam pekatnya gurih banget,
dagingnya empuk, dan sambalnya nendang.
· Cocok disantap saat udara dingin
malam hari.
· Lokasinya strategis, gampang dijangkau.
Nasi Goreng Resek –
Namanya Aneh, Rasanya Jempolan
Namanya emang agak
nyeleneh, “resek” yang artinya sampah. Tapi jangan salah, Nasi Goreng Resek
ini malah jadi favorit banyak orang karena dimasak pakai arang dan pakai resep
jadul khas Malang.
Cocok Buat Siapa?
· Anak kos yang kelaparan habis nongkrong.
· Kamu yang suka rasa otentik dan aroma khas masakan wajan gosong.
STMJ Pak Agus – Hangatnya
Susu Jahe di Dada
Kalau kamu cari yang
anget-anget tapi nggak mau makan berat, STMJ (Susu, Telur, Madu, Jahe) bisa
jadi pilihan. Di STMJ
Pak Agus, rasanya pas banget — jahe-nya strong tapi nggak
nyegrak, dan nggak bau amis.
Pas Buat Apa?
· Teman begadang.
· Nongkrong santai sambil ngemil roti
bakar.
· Cocok buat supir malam dan masyarakat lokal yang masih aktif malam hari.
Baca Juga : Tempoyak: Kuliner Fermentasi Unik dari Borneo
![]() |
Sumber : Labiru Tour |
Pos Ketan Legenda 1967 –
Manisnya Malam di Batu
Kalau kamu sedang menuju
Batu atau jalan-jalan malam ke alun-alun, Pos Ketan Legenda bisa jadi tempat
persinggahan manis. Ketan hangat dengan aneka topping dari keju, susu, sampai
durian siap memanjakan lidah.
Kenapa Harus Mampir?
· Cocok buat ngadem dan nyemil di
udara dingin Batu.
· Tempat nongkrong keluarga, anak muda, hingga pemudik.
Warung Ronde Titoni –
Nostalgia Rasa Tradisional
Satu lagi yang wajib dicoba
kalau malam-malam di Malang adalah ronde.
Kuah jahe hangat, bola ketan isi kacang, dan aroma rempahnya bikin rileks dan
nyaman.
Daya Tarik:
· Sudah buka sejak 1948, tempatnya
klasik dan ramai.
· Favorit semua kalangan, dari arek Malang sampai wisatawan.
Malang Nggak Pernah Tidur,
Perut Juga Jangan!
Malang adalah salah satu
kota yang punya banyak
tempat makan 24 jam atau minimal sampai tengah malam. Bukan
cuma sekadar tempat makan, tapi juga jadi ruang ketemu, ngobrol, atau sekadar
“melarikan diri” dari hiruk pikuk rutinitas siang.
Kalau kamu sedang di kota ini malam-malam dan lapar melanda, jangan cuma rebahan. Keluar sebentar, cari warung malam Malang, rasakan angin malam, dan nikmati kehangatan makanan yang nggak cuma mengisi perut tapi juga hati.